Menurut Ilsa Sopamena, Sales & Marketing Manager BTH, kepadatan pengunjung itu dimulai sejak Sabtu (19/9/2009) lalu, dan diperkirakan masih bertahan hingga Sabtu (26/9) mendatang. Para pelancong tersebut sebagian besar memilih banana boat, parasailing, dan jet ski untuk mereka jajal. Tak jelas kenapa tiga wahana itu yang menjadi favorit mereka. Ilsa menduga, banana boat dipilih karena permainan tersebut bisa dilakukan dengan beramai-ramai. Sekaligus enam orang.
“Kalau jetski, memang BTH rajanya jetski. Orang yang ingin bermain jetski di Bali, sebagian besar datang ke mari,” papar Ilsa. Dalam enam bulan, imbuhnya, mereka membeli sepuluh unit jet ski baru.
Sedangkan parasailing dipilih karena permain tersebut menantang. Apalagi tempat take off dan landing-nya di pontoon, yaitu semacam kapal dengan permukaan yang datar. Parasailing adalah permainan di mana pemainnya bergantung pada sebuah parasut lalu ditarik oleh speed boat dengan kecepatan tinggi sehingga melayang di udara. Biasanya, take off-nya di atas pasir di bibir pantai. Begitu pula landing-nya, empat orang petugas akan menangkap si pemain. Kali ini, oleh BTH tempat take off dan landing-nya dipindah ke atas pontoon. Jadi lebih menegangkan.
“Pendaratan harus lebih fokus supaya tak tercemplung ke laut,” papar Ilsa sembari menerangkan bahwa sejauh ini hampir semua pemain parasailing di BTH berhasil landing dengan mulus. (abe/jjb)