Tempat hiburan Red light district Amsterdam ini bukanlah tempat yang ramah bagi pengunjung. karena suasana disana tidak bersahabat bagi siapa saja yang tidak tahu etika tatacara penghuni tempat pelacuran yang dilegalkan pemerintah dan sekaligus tempat bebas beradarnya narkoba, konon tempat prostisusi itu selalu dipantau oleh dinas yang membidangi masalah tersebut
Satu lagi, di The Red Light District yang terdapat bangunan paling indah di Amsterdam itu, kalau anda ditanya, "apakah Anda mau membeli narkoba..? " katakan "Nay" yang maksutnya berarti "tidak". Dengah menjawab demikian menurut info yang didapat situs tips wisata murah. anda akan dibiarkan pergi. karena anda dianggap orang lokal. (bukan wisatawan pelancong)
.
Pengunjung yang mau liburan ke Red light district Amsterdam harus mengetahui info wilayah yang di kenal dengan nama "red windows", yang selalu dipenuhi oleh wanita berdandan minor menjajakan diri pada setiap lelaki hidung belang pada setiap lokasi yang dipenuhi rumah bordil atau toko toko s3ks tersebut. Anda harus memahami mengenai pick-pocketers dan pengedar narkoba di wilayah ini sangat bebas. jadi harus hati hati, dan menjadi pilihan bijak untuk menjaga diri dan barang masing masing. Ini peringatan bagi siapa saja yang bukan orang lokal setempat.. Salam wisata