Minggu, 11 September 2011

Cinta Deras Di Wisata Ujung Kulon

badak ujung kulon
Pagi menapaki Hutan lindung Taman Nasional Ujung Kulon, Udara yang kadang lembab menerjang kulit terasa sejuk. Waktu itu wisata murah masih bujang, berada di ujung kulon bersama rombongan dari sebuah perusahaan rekaman ternama di jakarta.Setelah mengantongi ijin dari Kantor Pusat Taman Nasional di Kota Labuan, kami bersama rombongan mancing menelusuri pinggiran pantai yang berair jernih, sambil berharap siapa tahu bisa lihat badak jawa yang di lindungi, atau banteng yang konon masih banyak berkeliaran di ujung kulon tersebut.

Pelukan Pertama Di Wisata Ujung Kulon

Benar saja, begitu matahari mulai condong kearah barat ( berkisar jam setengah tiga sore), kami yang lagi asyik dengan kail. dikejutkan suara gaduh dari arah timur tempat kami berdiri. spontan semua yang ada dilokasi taman warisan dunia yang dilindungi oleh UNESCO mulai tahun 1992 itu jadi panik. Nahas tak dapat dotolak untung tak dapat diminta, Ada kawan wanita (penyanyi yang ikut dalam rombongan, dan wisata murah menaruh hati berat padanya hehe) ketakutan berteriak sambil berlari minta perlindungan dengan cara memeluk erat. Jantung gemuruh antara senang dan ketakutan. cinta deras mengalir, memompa darah berpacu tidak normal dalam jantung di hutan wisata ujung kulon.

Badak Gila Mengamuk DI Ujung Kulon

Suara gemuruh diatas tanah berhumes itu ternyata seekor badak yang sepertinya lagi tidak senang melihat penghuni lain ada disana. Badak itu menerjang apa saja yang ditemuinya. rombongan kami tak mengerti cara menjinakkan badak gila tersebut. Dan sebagian pada mejeburkan diri ke dalam air jernih ujung kulon yang dingin. Masih dalam dekapan,perempuan itu saya ajak nyebur kedalam air byuur. Untung tidak begitu dalam. astaqfirulloh. Walau tidak sempat menulis namanya diatas pasir,seperti kata sahabat Er'end hehehe, tapi cinta mengalir deras dihutan wisata ujung kulon

Ketempat Penginapan Pulau Handeuleum Ujung Kulon

Akhirnya petualangan di taman nasional ujung kulon yang terletak di ujung pulau jawa bagian barat itu kami sudahi. Dan kami kembali menuju penginapan yang ada di Pulau Handeuleum. tempat penginapan lainnya di taman nasional wisata ujung kulon tersedia juga di Peucang. Oh ya taman nasional ujung kulon terdiri dari beberapa pulau kecil, seperti Pulau Handeuleum dan Pulau Peucang misalnya. selain itu kawasan krakatau juga masuk dalam wilayah taman nasional ujung kulon tersebut.

Binatang apa saja yang ada di taman nasional ujung kulon tersebut

Badak jawa salah satunya yang termasuk dilindungi selain itu banteng (Bos javanicus javanicus),kemudian ada juga kima raksasa (Tridacna gigas). ajag (Cuon alpinus javanicus), surili (Presbytis comata comata), lutung (Trachypithecus auratus auratus), rusa (Cervus timorensis russa), macan tutul (Panthera pardus),owa (Hylobates moloch), dan kucing batu (Prionailurus bengalensis javanensis),

Memori Cinta Deras Wisata Ujung Kulon

Untuk yang merasa,hehehe. walau semua sudah berubah mengikuti jalannya waktu, tapi cinta deras di wisata ujung kulon itu kadang masih menjelma. menggigit dinding hati, mengajak memutar waktu untuk mengulangi kisah cinta yang mengalir deras dan tak sempat menemukan laut untuk berlabuh.wek kek kek. lagi kangen ujung kulon

◄ Newer Post Older Post ►