Sabtu, 11 April 2009

Awas! Susu Bayi Berisi Abu Gosok

Awas! Peringatan ini patut diberikan kepada ibu yang baru saja melahirkan bayi atau memiliki balita. Pada saat buah hatinya memerlukan nutrisi untuk membantu pertumbuhan, sementara sang ibu tak bisa memberikan asupan nutrisi melalui ASI-nya, dan mengganti dengan susu formula, kini diduga beredar susu formula yang isinya diganti dengan abu gosok serta potongan besi berkarat.

Susu formula palsu berisi alat pencuci perabot rumah tangga dan potongan gagang pintu itu, ditemukan kemarin (10/4) oleh ibu muda bernama Rusdiana. Rusdiana tak hanya memendam kecewa dan dongkol berat, tetapi dia harus kehilangan uang yang cukup berarti bagi diri dan keluarganya.

Dari pengakuan Rusdiana, susu formula itu ia beli pada 2 April lalu untuk persediaan susu anaknya yang bernama Fauzan, namun kemasan susu tersebut baru ia buka kemarin (10/4). Dari luar, susu tersebut tidak mencurigakan sebab kemasannya tidak terlihat cacat, namun ketika Rusdiana membuka kemasan plastiknya barulah ia menyadari bahwa ia baru saja menjadi korban penipuan modus baru.

“Dari kotaknya tidak ada yang aneh, lagian saya belinya di toko langganan saya, saya kagetnya waktu mau bikin susu buat Fauzan anak saya, kok isinya abu gosok sama potongan besi gagang pintu,” keluh Rusdiana yang dijumpai di kediamannya, memendam kecewa.

Rusdiana mengaku sangat menyayangkan hal seperti ini terjadi. Yang ditakutkan olehnya adalah kasus ini bukanlah satu-satunya yang terjadi di Balikpapan sehingga diharapkan warga lebih teliti lagi ketika membeli barang khususnya barang pangan, dan tentunya Rusdiana meminta agar pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan lebih ketat lagi dalam mengawasi peredaran barang yang ada di lapangan .

Rusdiana mengatakan, dia tak percaya dan sangat terkejut ketika mengetahui, susu formula untuk bayi yang dibelinya itu, ternyata berisi abu gosok dan potongan gagang pintu. “Waktu saya tahu, saya benar-benar dibuat kaget,” ujarnya dengan memendam emosi.

Sedangkan ketika dikonfirmasi ke toko yang menjual susu tersebut yaitu toko MJ di wilayah Rapak depan kantor Polsek Utara , Hartono sang pemilik toko mengatakan, bahwa ia tidak tahu menahu terkait isi susu tersebut, ia mendapatkan susu tersebut dari distributor di Kebun Sayur, Hartono merincikan bahwa kejadian seperti itu bukanlah yang sekali ini terjadi, tetapi sudah beberapa kali terjadi, namun dengan produk yang berbeda. “Dulu juga pernah satu kaleng biskuit isinya ditukar dengan batu,” tandas Hartono.

Di Medan, hal serupa pernah terjadi. Ini dialami oleh S Sinaga warga Helvetia. Susu yang biasa dikonsumsi anaknya, berisi kaos kaki. Parahnya, di kemasan susu bubuk itu, tanggal belum menunjukkan kadaluarsa, namun susu malah berbau dan sudah menghitam. Dengan kata lain, susu sudah busuk dan tak bisa dikonsumsi. (posmetro-medan.com)
◄ Newer Post Older Post ►