Sabtu, 18 April 2009

Gus Dur: Saya Dukung SBY, Asalkan...

Kritik terhadap SBY kerap dilancarkan Gus Dur. Namun kali ini Gus Dur menyatakan akan mendukung SBY dalam Pilpres 2009. Namun tentu saja ada syaratnya. Apa syaratnya Gus?

"Saya hanya ingin menyatakan tadi malam dalam rapat DPP PKB bahwa kita dapat mendukung SBY jadi presiden. Dengan catatan dia harus siapkan dokter Emir Soendoro sebagai wakil presiden," ujar mantan Ketua Umum PKB ini dalam acara 'Kongkow bareng Gus Dur' di Jakarta, Sabtu (18/4).

Gus Dur pun mengungkapkan sejumlah alasan memilih Emir sebagai calon pendamping SBY. Antara lain karena Emor merupakan menantu ekonom Wijoyo Nitisastro dan dikenal sebagai pejuang buruh.

"Karena supaya buruh kita itu, baik negeri atau tidak, bisa dapat koperasi atau pengobatan kaki tangan mereka jika ada kecelakaan," ujar Gus Dur. Emir merupakan dokter spesialis bedah tulang (orthopredi) RSCM.

Emir, tutur Gus Dur, telah menunggu dan berjuang sekian lama, namun tidak ada perhatian dari pemerintah. Akhirnya Emir malah mengatakan kepada dirinya hendak membentuk LSM. Uangnya dari mana saja agar bisa segera dapat memenuhi pekerjaan itu.

"Saya tahu dokter Emir itu siapa. Makanya saya dukung dia jadi wapres. Itu rapat tadi malam. Dia pejuang yang mati-matian membela kepentingan pegawai," kata Gus Dur.

Mantan Ketua Umum PBNU ini pun mengangguk mengiyakan bakal benar-benar mendukung SBY jika Emir benar-benar menjadi wapres.

Kalau SBY nggak mau didampingi Emir bagaimana? "Ya nantilah," tukas Gus Dur.

Dr Emir Soendoro SpBO mendeklarasikan dirinya sebagai cawapres pada 12 April 2009. Dia tidak mempersoalkan siapapun capres yang akan meminangnya. Tapi dengan syarat, dirinya diberikan kewenangan membenahi masalah kesejahteraan masyarakat. (inilah.com)

◄ Newer Post Older Post ►