Hal itu dilakukan seorang caleg dari Partai Golkar, di Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai. Ia membongkar kembali tiang listrik bantuannya untuk masyarakat.
"Ada lima tiang listrik yang dicabut karena perolehan suara Pak Aswin di daerah kami sangat rendah. Ini sangat mengecewakan kami," kata salah seorang tim sukses caleg Golkar tersebut, Ade, Selasa (14/4).
Menjelang masa kampanye pemilu 2009, dia telah memberikan bantuan pada masyarakat di RT 20, Jl Sejahtera, Kelurahan Teluk Binjai, Kecamatan Dumai Timur. Yakni, dengan membangun lima tiang listrik untuk memudahkan pasokan listrik mengalir ke rumah rakyat.
Padahal, lanjut Ade, pemasangan tiang listrik bantuan itu juga berdasarkan kesepakatan tertulis antara Aswin dengan tokoh masyarakat setempat. Menurut MoU, ditargetkan perolehan suara untuk Aswin di RT tersebut sebanyak 200 suara tetapi pada kenyataannya Aswin hanya memperoleh 17 suara.
"Perolehan suara yang sangat minim ini mengecewakan kami selaku tim suksesnya dan Pak Aswin. Itu sebabnya lima tiang listrik yang seharusnya dapat mengalirkan listrik untuk 100 rumah warga kami cabut kembali," ungkap Ade.
Sementara Aswin yang telah mencabut sumbangannya itu tidak berkomentar banyak. "Bantuan yang telah saya berikan itu telah ikhlas saya kasih. Saya tidak stres walaupun perolehan suara saya minim," katanya. (inilah.com)