Para wanita yang menyukai gaya trendi terobsesi dengan beragam bentuk anting besar. Mulai bentuk hoop atau lingkaran besar, berhias batu-batuan, hingga berbahan metal.
Tren anting besar juga mudah dipadupadankan dengan gaya busana apapun. Mulai gaya bohemian hingga kasual. Untuk ke pesta ataupun sekadar jalan-jalan santai.
Tapi tahukah Anda, para ahli kesehatan dan kecantikan tidak menyarankan anting besar semacam ini dipakai terlalu sering. Sebab, lama-kelamaan, lubang di daun telinga akan makin melebar dan daun telinga makin melar.
Jika lubangnya sudah terlalu besar, kecil kemungkinan untuk bisa mengembalikannya seperti semula. Meskipun harus melakukan operasi bedah plastik.
Dr James McDiarmid, konsultan bedah plastik di Amerika Serikat mengatakan, ia banyak menerima pasien wanita yang ingin melakukan bedah plastik untuk memperbaiki daun telinganya.
“Daun telinga yang lubangnya sudah terlalu besar sulit diperbaiki lagi,” kata McDiarmic. “Daging di sekitar daun telinga sangatlah halus. Bila sudah terkoyak, sulit menumbuhkannya kembali walaupun memakai teknologi bedah laser.”
Selain itu, telinga merupakan titik berpusatnya berbagai saraf penting untuk kesehatan. Jika terlalu sering memakai anting besar, saraf-saraf ini bisa tertarik. Padahal saraf-saraf di telinga sangat berpengaruh pada metabolisme dan terhubung ke hampir seluruh bagian tubuh.
Jadi, sebaiknya jangan terlalu sering mengenakan anting besar yang membebani telinga Anda.
Sumber: vivanews.com