Kamis, 15 Januari 2009

Pantai Lovina

Namanya seperti nama artis sinetron, ya? Entah bagaimana asal-usulnya, pantai di sisi utara pulau Bali ini memiliki nama yang jauh dari kesan Bali. Konon, nama Lovina diberi oleh Anak Agung Panji Tisna, sastrawan modern Bali yang terkenal itu. Nama Lovina diambil oleh Panji Tisna dari nama hotel kecil di India yaitu Lafeina yang pernah diinapinya saat menulis buku dengan judul Ni Ketut Widhi.

Versi lain mengatakan bahwa nama Lovina ini diambil dari adanya dua pohon banten yang kemudian tumbuh saling berpelukan. Dalam bahasa latin nama ini memiliki arti saling mengasihi.

Pantai Lovina terletak di desa Kalibukbuk, sekitar sembilan kilometer sebelah barat kota Singaraja –ibukota Kabupaten Buleleng. Singaraja sendiri jauhnya sekitar 88 kilometer dari Kuta. So, kalau kamu berangkat dari Kuta menju Lovina, kamu harus menempuh jarak sekurang-kurangnya 99 kilometer saja, atau sekitar 3,5 jam perjalanan.

Pantai Lovina merupakan satu dari sekian obyek wisata yang menawan di Bali Utara. Suasananya yang alami dan udaranya yang segar membuat para pelancong tertarik untuk mengunjunginya. Seperti halnya Kuta, pantai Lovina juga merupakan tempat yang menarik untuk menyaksikan sunset.

Keindahan suasana alam tersebut diimbuhi dengan atraksi lumba-lumba yang hidup bebas di lepas pantai ini. Dengan menyewa perahu dengan tarif sewa Rp 50 ribu per orang, kamu dapat menyaksikan dari dekat atraksi lumba-lumba di tengah laut. Kamu akan merasakan betapa asyiknya berada di alam bebas dikerubuti puluhan lumba-lumba dengan gayanya yang jenaka. Biasanya, gerombolan ikan berwarna hitam-putih itu hanya muncul sekitar pukul 06.00 hingga 08.00 waktu setempat. Jika kamu terlambat berangkat dan tak menemukan lumba-lumba di tengah laut, jangan sewot. Kerusakan bukan pada pesawat televisi anda!

Selain atraksi lumba-lumba, pantai Lovina juga asyik untuk mandi dan berjemur. Pantai ini pun menyenangkan untuk snorkeling, diving dan aktivitas dalam air lainnya, karena terumbu karangnya yang indah. Sayangnya, pantai ini berpasir hitam. Jadi kurang menarik bagi pelancong yang menggemari pasir putih.

Akomodasi
Sebagai sebuah kawasan wisata, fasilitas yang tersedia boleh dikata cukup lengkap. Penginapan, toko, dan tempat makan dapat kamu temukan dengan mudah, dan tersedia hingga larut malam. Memang, jika dibandingkan dengan Kuta, legian dan Seminyak, kawasan wisata ini tampak jauh lebih lengang. Mungkin karena kurangnya fasilitas hiburan. Namun, bagi banyak pelancong, justru pada keheningan itulah daya pikat Lovina. Di kawasan Lovina kamu dapat menikmati liburan tanpa harus berdesak-desakan atau terganggu kebisingan.

Tarif sewa hotel di kawasan Lovina beragam. Kisarannya antara Rp 75 ribu hingga Rp 500 per malam. Beberapa penginapan, harganya masih bisa ditawar.

Akses
Untuk mencapai pantai Lovina, kamu bisa datang dengan menumpang angkutan umum, taksi, atau membawa kendaraan sendiri.



◄ Newer Post Older Post ►