Seperti lazimnya sate, bahan dasar sate lilit adalah daging. Dagingnya bisa daging ikan, ayam, bebek, babi, entok, atau burung dara. Yang sering kita temui di warung-warung makan atau restoran di Bali adalah yang berbahan ikan tuna atau ayam.
Daging ikan tuna atau ayam dimasukkan ke dalam lesung lalu dilembutkan dengan alu bersama bumbu, santan, serta parutan kelapa. Ketika bumbu sudah menyatu dengan ikan, sate mulai bisa dibentuk dengan mengepal daging ikan memanjang lalu dililitkan pada tangkai yang terbuat dari bambu. Sate lilit dibakar dan siap dinikmati bersama sepiring tupat, semangkuk sup ikan, dan plecing kangkung.